Advertisement
Dengan memiliki struktur gigi yang kompleks, bentuk gigi yang bergerigi dengan beberapa katup sehingga memudahkan mereka dalam memisahkan udang krill dari air laut. Biasanya struktur gigi yang demikian dikenal dengan nama ilmiah Lobodon. Sedangkan nama carcinophaga sendiri diambil dari bahasa Yunani yaitu karkinos yang berarti kepiting dan phagein yang berarti makan.
Saat mencari makan, anjing laut ini akan berenang dengan posisi mulut mereka yang terbuka, sehingga dengan begitu akan banyak udang-udang krill yang terjebak masuk ke dalam rongga mulut mereka. Mereka pun segera menutup rahang serta menyaring air dengan menggunakan gigi mereka yang unik. Kesenjangan antara gigi dan bagian rahang belakang bisa membuat mangsa yang terjebak tidak mudah melarikan diri dari dalam mulut mereka. Meskipun posisi mereka sedang memberi makan anak-anaknya.
Anjing laut dewasa bisa tumbuh melebihi dua meter serta memiliki berat sekitar 200 kg. Namun ada juga anjing laut terbesar yang mencapai berat hingga lebih dari 300 kg. Hal ini tergantung dari pola makan mereka setiap harinya yang mayoritas 90 persen hanya mengkonsumsi udang-udang krill antartika saja. Perlu dicatat, udang krill merupakan satu-satunya spesies di palanet ini yang memiliki biomassa terbesar. Maka tidak heran jika anjing laut bisa tumbuh dengan bobot seberat itu.
Sumber: Amusing Planet
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon untuk tidak berpromosi dan mencantumkan link hidup di kolom komentar, jika tidak ingin komentarnya di hapus.
Terima kasih.